Rujak Soto Banyuwangi |
Rujak soto,
rujak buah, rujak lain-lain tertulis di depan warungnya. Ya karna lapar dan
biar kenyang, pastilah saya juga pesan rujak soto, kawan-kawan pun demikian. Kacang
goreng, cabai, bawang putih goreng, petis diulek jadi satu, lontong tahu tempe
goreng dipotong kecil-kecil, sayuran rebus, semua dicampur menjadi satu dengan
bumbu. Belum selesai lah, ini masih rujak biasa hahaha, lalu dituangkanlah kuah
soto daging diatas rujak tadi dikasih bawang goreng dan krupuk sebagai
pelengkap. Taraaaaa siap dinikmati
Semuanya
manthuk-manthuk (mengangguk)
enak-enak. Tapi kenapa yang saya rasakan malah ini rujak soto Banyuwangi lebih
asin dari yang biasa saya makan di kampus ya? Yasudalah tetap enak, paduan
rujak petis dibaurkan rasa soto daging begitu yummy mengecap dilidah.
Perut sudah kenyang,
ditutup dengan es beras kencur semakin menjadikan penutupan makan kami
sungguh nikmat. Dan waktunya kembali
melanjutkan perjalanan ke Pantai Pulau Merah :D
Nb: Cerita Banyuwangi (BWI) bersambung ke Perjalanan: BWI #6 Red Island
Nb: Cerita Banyuwangi (BWI) bersambung ke Perjalanan: BWI #6 Red Island
Tidak ada komentar:
Posting Komentar