Rabu, 05 November 2014

Batasan Itu Bukan Batasan Mereka

Teman-teman NPC Jatim


Ke(iri)an akan kita mungkin pernah muncul dibenak mereka. Mereka yang pernah hidup dalam perenungan kenapa mereka dihidupkan namun tidak normal layaknya manusia normal. Mereka adalah manusia-manusia kokoh. Jangan pandang sebelah mata terhadap mereka, mereka adalah saudara kita yang lebih kuat daripada baja. 

Banyak hal yang membuat saya lebih banyak berucap “Alhamdulillah”. Mereka manusia-manusia baja yang membuat saya lebih dalam merenungi arti kata bersyukur. Kita selalu merasa kurang apa yang kita peroleh dalam hidup ini, sehingga tidak mampu untuk melihat kebawah. Selalu melihat apa yang diatas, meskipun disilaukan matahari. 

Bertanding dengan senyuman
 
Menunggu datangnya bola :)
Ada yang mengajari saya untuk berdiri sama tinggi dan duduk sama rendah. Mereka adalah  teman-teman NPC (National Paralympic Committe) Jawa Timur yang sedang bertanding dalam ajang PERPARPROV Jatim di Bangkalan, Madura. Pada kesempatan itu saya ditunjuk menjadi photografer (jadi-jadian) mereka karena saya membawa kamera dslr namuan saya telat mengabadikan semua momen mereka, saya melewatkan pertandingan bulu tangkis, tenis meja dan renang. Saya hanya memdapat momen pertandingan Volly Duduk, itupun saya tahu karna ada ajakan mendadak dari Pak Zaini ketua Lembaga Kesejahteraan Masyarakat “Salsabilah”. Kala itu sudah sore hari 1 November 2014, tetapi saya sangat bersyukur bisa hadir diantara mereka, melihat tawa mereka, melihat keakraban mereka, dan mereka dengan kegigihannya. Mereka dengan segala keterbatasannya mampu membuktikan pada kita bahwa mereka mampu meraih mimpi-mimpinya dengan satu kata yaitu “Yakin”, yakin akan diri sendiri, yakin akan kekuatan mereka, dan yakin bahwa mereka bisa mewujudkan mimpinya.


Que sera sera. Whatever will be, will be. The future’s not ours to see. Que sera sera. What will be, will be. – Doris Day, Que Sera Sera. 

Bangkalan, 5 November 2014 
Didedikasikan untuk teman-teman NPC Jatim, Pak Jimhur, Pak Zaini dan rekan saya Dewi Ratih
.
Karya-karya besar bukan dilakukan oleh kekuatan, tetapi keteguhan. – Dr. Samuel Johnson

  
ikut ng-eksis. sedikit kecewa difoto sekali nge-blur pula :(